Liputanjambi.id-Bupati Tanjung Jabung Barat Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, mengikuti rapat Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri dengan metode tatap maya di ruang rapat bupati, kamis (29/07).
Pembekalan tersebut merupakan tindaklanjut Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 8 Tahun 2021 Tanggal 9 April 2021, tentang Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri bagi Bupati/Wali kota dan Wakil Bupati/Wakil Wali kota Hasil Pemilihan Kepala Daerah Serentak Tahun 2020 lalu.
Dalam rapat tersebut, Berbagai item yang di Paparakan bupati.diantarannya terkait percepatan peningkatan kualitas Sumber Daya Manuasia (SDM) yang beriman, berilmu dan berakhlak dengan pokok-pokok permasalahan.
Kemudian Tingkat kemiskinan pada tahun 2019, dimana persentase penduduk miskin sebesar 10,56%, urutan ke-10 dari 11 kabupaten/kota yang ada di Provinsi jambi.
Selanjutnya Tingkat pengangguran tinggi pada tahun 2019, dengan persentase tingkat pengangguran terbuka sebesar 2,67%, berada di urutan terkecil ke-2 dari 11 kabupaten/kota yang ada dalam Provinsi Jambi.
Dijelaskan Bupati Dua pokok permasalahan SDM yang ada di kabupaten tanjung jabung barat merupakan hal yang sangat penting untuk segera diatasi. Dalam hal ini, kata Bupati"kami telah merumuskannya kedalam visi-misi kami.“Membentuk Sumber Daya Manusia Yang Berdaya saing Dengan Dilandasi Iman Dan Takwa Serta Berakhlak Mulia,"ujar Bupati.
Selanjutnya kata Bupati untuk mewujudkan atau mengatasi sejumlah persoalan tersebut,kami minta Organisasi Perangkat Daerah selaku penanggung jawab untuk dapat kerjasama nya agar mengoptimalkan pelaksanaan program, kegiatan dan kegiatan yang ada pada rencana aksi ini dengan perencanaan, penganggaran serta pertanggungjawaban sesuai dengan aturan yang berlaku.
Lanjut bupati Pelaksanaan rencana aksi ini, khususnya mencakup misi pertama Bupati dan Wakil Bupati Tanjung Jabung Barat terpilih periode 2021 - 2024, juga telah mendukung kebijakan nasional pada 7 (tujuh) agenda pembangunan jangka menengah nasional 2020 - 2024, yaitu meningkatkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berdaya saing sehingga dibuat diperlukannya dukungan pemerintah pusat,"terang bupati.
Turut hadir mendampingi bupati dalam pembekalan kepemimpinan tersebut, Kabag TAPEM Setda, Kabid Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM dan Kasubbag Tapem Setda.(CR7)