Tampung Aspirasi Masyarakat,Faisal Riza Turun Gunung

Tampung Aspirasi Masyarakat,Faisal Riza Turun Gunung


Tanjabbarat,liputanjambi.id -Melalui agenda Reses , wakil rakyat Provinsi Jambi pemilihan Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur Faisal Riza,turun gunung ke tengah-tengah masyarakat, guna menyerap aspirasi masyarakat.

Reses yang digelar secara tatap muka bersama masyarakat tersebut, berbagai macam aspirasi atau keluhan di sampaikan masyarakat kepada ketua politisi Partai Gerindra Tanjabbarat ini.

Salah satunya keluhan masyarakat terkait harga pinang yang kini terjun bebas.hal ini disampaikan Faisal Riza yang Notabene merupakan wakil ketua DPRD Provinsi Jambi,ketika di konfirmasi di selah-sela kegiatan reses.

Pria yang akrab dan dikenal publik disebut Icol ini mengatakan,tujuan reses dilakukan tak lain untuk menampung dan memperjuangkan apa saja keluhan dan usulan dari masyarakat khususnya .

Lanjutnya terkait keluhan masyarakat tentang harga pinang terjun bebas,pihaknya Meminta Dinas terkait mencarikan solusi konkrit, agar membantu para petani pinang yang kini mengeluhkan terkait harga pinang terjun bebas.

"Kita meminta dinas terkait dapat membantu petani pinang agar kembali memilki harga standar dan acuan seperti hal nya sawit" ujar Faisal Riza.

Terlebih Faisal Riza mengungkapkan, berdasarkan hasil dari pertemuannya dengan para petani pinang yang ada di Kabupaten Tanjung Jabung Barat, harga terkini pinang yang sudah layak untuk dijual hanya berkisar 2000 - 3000 Rupiah/ Kilogram.

"Kasihan sekali petani pinang saat ini, bahkan ada yang akan mengalihkan lahan menjadi lahan sawit tapi terkendala biaya" paparnya.

Dirinya mengatakan, pinang merupakan komoditas utama di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat dan Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Tidak hanya itu, Faisal Riza juga mengatakan diminta oleh masyarakat adalah di bidang infrastruktur berupa normalisasi parit dan sungai, karena banyak lahan perkebunan dan pertanian yang mati akibat terendam banjir pasang surut dan ada nya aliran air - air dari kanal perusahaan yang mengakibatkan banyak tanaman milik masyarakat mati.

" Dari hasil reses ini nantinya, akan kita tindaklanjuti  dengan Dinas terkait agar  segera memberikan solusi untuk para petani kita" Tutup Faisal Riza.(CR7)