Tanjabbarat,liputanjambi.id-Proyek pembangunan baru sara pendidikan di SMK 10 di lokasi kelurahan Tungkal 5 Kecamatan Seberang kota, kabupaten Tanjung Jabung Barat melalui anggaran Provinsi Jambi pada tahun 2022 lalu hingga kini belum selesai.
Pantauan di lapangan,material proyek berupa batu,semen dan lainnya masih terlihat berserakan di lokasi pekerjaan bahkan material berupa semen sudah ada yang beku (keras).
Salah seorang pekerja kepada wartawan mengatakan,baru hampir sekitar 3 Minggu bekerja karena sebelumnya bukan rombongan kami yang mengerjakan.
"Kami ini orang kedua sebelumnya bukan kita yang mengerjakan proyek ini.tukang lama tidak tahu kita apa alasan mereka mundur,"katanya.
"Kami melanjutkan pekerjaan ini ,kondisi pekerjaan kita awal masuk diperkirakan baru mencapai 55 persen, lanjutnya sebagian pekerjaan sebelumnya ada yang kita rombak, seperti tiang teras karena ukurannya tidak sesuai (kecil) tiang lama kurang ukurannya 20 × 18 kecil di rombak jadi 20 × 20,"tuturnya.
Ditanya ada tidak konsultan dan pengawas dari provinsi turun ,ia mengaku sejak kerja selama hampir kurang tiga Minggu tidak pernah nampak.
"Konsultan semenjak saya kesini tidak pernah nampak,sekitar 3 Minggu kita disini,"imbuhnya.
Bedasarkan papan proyek ditemukan dilokasi bahwa proyek besumber dari anggaran APBD pemerintah provinsi tahun 2022 bidang kegiatan Dinas pendidikan provinsi Jambi dengan jumlah anggaran senilai Rp 1,386 .000.000 yang di kerjakan oleh CV Central Tampines.
Sementara terkait pekerjaan yang belum selesai loncat tahun ini pihak dinas pendidikan provinsi, konsultan dan kontraktor belum berhasil untuk dikonfimasi.(tim)