liputanJambi.id-TANJAB BARAT –luar biasa keharmonisan yang ditunjukan Pasangan calon Bupati dan wakil Bupati Tanjung Jabung barat Anwar Sadat-Hairan (Anshar) ternyata tidak hanya ditanamkan kedua pasangan ini saja Namun keharmonisan ini juga ditanamkan kedua istri pasangan kandidat ini.
Keharmonisan dan kesolidan istri kandidat Anshar ini terlihat di saat Umy Dhilah Sadat istri Calon Bupati Tanjab Barat bersama istri Calon wakil Bupati Tanjab Barat UniYati Hairan kukuhkan Tim Kartini Anshar di Kecamatan Tebingtinggi.
Pengukuhan ini juga didampingi langsung Pasangan calon Bupati dan wakil Bupati H. Anwar Sadat dan Hairan,turut hadir juga Ketua DPD PKS ,ketua DPC Gerindra, dan Sekjen PAN serta petinggi pengurus tim Partai.
Tim Kartini terdiri lintas profesi, ibu rumah tangga, mahasiswa, remaja itu menyatakan sikap untuk ikut menyosialisasikan sekaligus memenangkan pasangan Anwar Sadat-Hairan pada 9 Desember mendatang.
“Kita semua komitmen untuk bahu membahu memenangkan UAS-Hairan," ajak Umy Dhilah didamping UniYati Hairan.
“Mari kita bekerja keras dengan hati yang ikhlas. Insya Allah membuahkan hasil yang baik untuk Tanjab Barat BERKAH,” imbaunya.
Tak hanya itu, perempuan-perempuan hebat Tebing Tinggi di Nakhoda UniYati Hairan itu bahkan sudah membentuk jejaring tim di desa-desa guna mempermudah koordinasi dan sosialisasi.
Perempuan-perempuan hebat ini menyebut upaya untuk memenangkan UAS-Hairan adalah harga mati.
“Tidak ada alasan lain bagi Tim Kartini ANSHAR kalau tidak memenangkan UAS-Hairan," ungkap salah salah satu Tim Kartini yang baru dikukuhkan ini.
Sementara itu, H. Anwar Sadat didampingi Hairan menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang ada di Tebing Tinggi, khususnya yang siap dan komitmen untuk bersama mewujudkan cita-cita UAS-Hairan ke depan.
“Terima kasih karena hadiri di tempat ini. Meninggalkan keluarganya demi menghadiri kegiatan ini,"ucap UAS.
Semoga Allah senantiasa merahmati kita semua. Memang ada muncul pikiran negatif tentang kita, tapi mari kita menghadapi dengan pikiran positif,buang yang keruh ambil yang jernih.yang penting kita fokus untuk bersama-sama dalam satu Nakhoda bisa memenangkan pilkada ini dengan Santun."tutup UAS.(CR7)
