Empat Karyawan Positif Covid-19, Dewan Minta Pemkab Tegas tutup sementara operasi Petrochina

Empat Karyawan Positif Covid-19, Dewan Minta Pemkab Tegas tutup sementara operasi Petrochina


LiputanJambi.id-TANJAB BARAT,Anggota DPRD Komisi II Syufrayogi Syaiful mempertanyakan rujukan rumah sakit yang resmi yang telah ditentukan protokol kesehatan Provinsi Jambi. Pasalnya empat karyawan PetroChina Jabung Ltd dikabarkan di isolasi di basecamp perusahaan PetroChina.

“Sampai saat ini kita tidak tahu rumah sakit mana itu dirujuk pasien, kok pihak PetroChina isolasi sendiri. Tanpa mematuhi protokol kesehatan," kata pria yang akrab di sapa Yogi ini.

Menurutnya, rumah sakit rujukan resmi wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Barat yang telah ditentukan adalah rumah sakit Daud Arif Kuala Tungkal. "Jadi tidak ada rumah sakit atau puskesmas – puskemas lainnya," ujar dia.

Terkait pernyataan juru bicara Covid-19 kabupaten Tanjung Jabung Barat, pihak Dewan, lanjutnya, dengan tegas meminta Pemerintah Daerah kabupaten Tanjung Jabung Barat menutup sementara operasi pihak perusahaan petrochina selama 14 hari kedepan.

“Itu tidak patuh Terhadap protokol kesehatan provinsi Jambi, kita minta pihak Pemkab Tegas. Surati pihak perusahaan petrochina tutup 14 hari” tegasnya.

Sementara, berdasarkan informasi pihak perusahaan PetroChina hanya mempunyai klinik nakes. Untuk diketahui, sesuai dengan hasil disampaikan oleh juru bicara Gugus Tugas Penangan Covid-19 Provinsi Jambi, bahwasanya untuk di Jambi hari ini, Sabtu 18/07/20) ada tambahan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak enam orang, Yang mana empat di antaranya warga Tanjab Barat.

Jubir Gugus Tugas Penangan Covid-19 Tanjab Barat Taharuddin Tahir menyebutkan empat orang pasien asal Tanjab Barat tersebut merupakan hasil treking dari pihak PetroChina yang ada di Kecamatan Betara.

"Keempat pasien, saat ini sedang di isolasi oleh pihak PetroChina di basecampnya. Dan ini tetap dalam pantauan dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Tanjab Barat," katanya, Sabtu (18/07/20).

Dia menjelaskan jika empat pasien merupakan warga Desa Pematang Lumut yang merupakan karyawan PetroChina.  "Empat pasien tersebut adalah pasien 128 inisial RD umur 42 tahun, pasien 129 inisial AF umur 35 tahun, pasien 130 inisial JH umur 44 tahun, dan pasien 131 inisial ARS umur 47 tahun," terang dia.

Selain itu, Taharuddin mengungkapkan jika hari ini ada pasien asal Tanjab Barat yang sembuh. "Yakni pasien nomor 17 dengan inisial S (39), berjenis kelamin perempuan," ucap dia.

Pasien tersebut, kata Taharuddin, merupakan klaster Goa yang selama ini lebih kurang hampir 75 hari di isolasi. "Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Suryah Khairudin Merlung dan hari ini telah dinyatakan sembuh," bebernya.

Ditambahknnya, total keseluruhan pasien yang terkonfirmasi positif di Kabupaten Tanjung Jabung Barat ada 14 orang, dari 14 sekarang ini yang telah dinyatakan sembuh ada enam orang. "Jadi sisa dengan tambahan hari ini menjadi delapan orang," pungkas Taharuddin. (CR7)