LiputanJambi.id,- Tanjab Barat - Dinas kehutanan provinsi Jambi semakin gencar dan serius untuk mengali dari awal akar persoalan bantuan BRG bagi Desa yang terima bantuan di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
Terkait hal itu Dinas kehutanan provinsi pastikan segera rampungkan persoalan BRG di kabupaten Tanjung Jabung Barat. Baik itu soal program hewan ternak berupa sapi, maupun program lainnya yang tersebar di beberapa Desa.
Hal ini dikatakan sekretaris dinas kehutanan provinsi Jambi Yazel Patra. Dikatakannya, terkait masalah bantuan yang telah di berikan kepada kelompok masyarakat ( Pokmas) di kabupaten Tanjab Barat, ditargetkan satu bulan pada Tahun 2020 ini.
"Kita terus mendalami, dan akan melihat kembali daftar desa yang telah mendapatkan bantuan sebelumnya" kata Yazel Patra, Saat dikonfirmasi via telepon (11/08/2020).
Untuk saat ini, kita masih memfokuskan permasalahan di Desa teluk kulbi, dan juga mengevaluasi bantuan untuk desa lain nya secara bergulir.
"Tidak ada tawar menawar, pokoknya bantuan tetap kembali ke posisi semula, dan pokmas nya harus bertanggung jawab" tegasnya.
Saat disinggung apakah ada desa lain masuk dalam target evaluasi, dan program apa saja yang menjadi target pihak dinas kehutanan. Ia menegaskan, semua jenis bantuan baik Itu sapi, budidaya ikan, bebek dan program lainnya akan segera dirampungkan.
"Untuk titik desa nya, karna ini saya masih diluar kantor, yang jelas kita akan lihat dalam file nanti dikantor, semua desa tanpa terkecuali akan kita lakukan evaluasi, dan apabila terjadi permasalahan tidak sesuai dengan aturan tentunya akan ada konsekuensi nya, " tutup Yazel. (CR7)