Tanjabbarat-liputanjambi.id -Universitas STAI AN.Nadwah Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi sukses menggelar sidang senat terbuka wisudawan/wisudawati ke- 16.
Sidang senat terbuka wisuda/wisudawati ke-16 Tahun 2021 itu,dilaksanakan di gedung Auditorium kampus, Selasa (28/09/2021) dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
Pada kesempatan tersebut,Segenap civitas akademika berharap kepada seluruh Wisudawan/wisudawati yang telah menyelesaikan studi dapat mengaplikasikan pendidikan dengan baik sesuai ilmu pendidikan yang didapat selama mengikuti proses pendidikan di STAI AN.Nadwah Kuala Tungkal.
Hal tersebut disampaikan oleh Dr. Abdul Rahman Saidek, S.sos.I., M.Pd., CIQnR dalam sambutannya pada kegiatan sidang senat terbuka wisuda ke -16, dihadapan seluruh para wisudawan/wisudawati serta tamu undangan yang hadir.
"Alhamdulillah, hari ini kita telah menyelesaikan kegiatan sidang senat terbuka wisudawan/i ke- 16 dengan total jumlah 209 orang dari 4 jurusan, untuk masing" Ujarnya.
Ketua STAI An.Nadwah serta segenap Civitas STAI AN.Nadwah berupaya semaksimal mungkin akan dalam semester ini dapat melaksanakan wisuda dua kali dalam setahun.
"Kami selaku pimpinan, Dosen, senat dan tenaga pengajar berharap mahasiswa yang telah melaksanakan wisuda ini mereka bisa terjun ke masyarakat dan bisa menerapkan keilmuan sesuai dengan profisi jurusan masing" Harap Ketua STAI An.Nadwah.
Senada dengan ketua STAI An.Nadwah, Smart city adalah merupakan sebuah tantangan untuk para sarjana yang menyelesaikan Strata Satu (S1). Paling tidak teknologi harus dikuasai oleh seluruh wisudawan/wisudawati yang lulus pada tahun 2021 ini.
Hal tersebut langsung diungkapkan Bupati Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, saat menghadiri Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana XVI STAI AN NADWAH Kuala Tungkal.
Bupati menggambarkan, beberapa filosofi yang harus dimiliki oleh wisudawan/wisudawati. Yang pertama adalah ilmu, yang diperintahkan oleh Allah kepada manusia yakni adalah ilmu sepanjang masa, tidak ada batas umur, batas lokal ataupun batas wilayah.
“Ayah saya menyampaikan apapun profesi kerjamu, maka jangan engkau tinggalkan untuk mengajarkan ilmu, yakin dan percayalah ilmu yang kau ajarkan akan selalu membimbing dirimu dan menjadi orang yang bermanfaat bagi orang-orang disekitarmu,” ujar Bupati.
Kedua, ilmu tanpa batas usia jelas dalam hadits menyebutkan “Uthlubul ‘ilma minal mahdi ilal lahdi”, yang artinya tuntutlah ilmu sejak dari buaian sampai ke liang lahat.
Bupati menambahkan, tuntutan kedepan ada tantangan dan ruang yang harus diisi. Maka disinilah peran STAI An-Nadwah untuk mengisi ruang-ruang tersebut dan harus betul-betul dicermati karena hari ini kita sudah masuk pada era revolusi.
Smart city adalah merupakan sebuah tantangan kita kedepan dan oleh karena itu jalur telekomunikasi merupakan jawaban. Paling tidak teknologi ini harus dikuasai oleh seluruh wisudawan/wisudawati.
Lebih lanjut, Bupati menyampaikan serta memberi motivasi bagi para sarjana terkait proses-proses administrasi dan kebijakan pemerintah selalu menggunakan aplikasi yang menuju digitalisasi. Sementara menurutnya pegawai di Kabupaten Tanjung Jabung Barat masih sangat minim dengan kemampuan literasi dan teknologi.
“Saya dengan tegas mengatakan bahwa untuk kedepannya tidak ada lagi pegawai yang gagap teknologi dan tidak ada lagi pekerja kita yang tidak memiliki kemampuan industri. Oleh karena itu saya menyambut gembira sekali pada hari ini anak-anak sekalian sebanyak 209 orang dapat diwisuda dan mendapatkan predikat S1 juga merasa bangga termasuk yang mendapatkan cumlaude ternyata semuanya adalah perempuan,”ujarnya.
Lebih lanjut bupati menginginkan, akan melakukan MoU kerjasama dengan STAI An-Nadwah dalam rangka peningkatan sinergitas antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah untuk mempercepat proses pembangunan di Tanjung Jabung Barat, karena masih kekurangan SDM dan mohon doakan PPPK itu dibuka karena sekarang masih bernegosiasi dan baru diusulkan,” tutupnya.
Turut mendampingi Bupati, Ketua TP PKK Tanjab Barat, Umy Hj. Fadhilah Sadat. Hadir juga Ketua Kopertais wilayah XIII Jambi sekaligus Rektor UIN Sulthan Thaha Saifudin Jambi (Secara Virtual) , Sekretaris Kopertais, Permateri Orasi Ilmiah, Ketua beserta Anggota Senat, segenap anggota keluarga besar civitas akademika STAI An-Nadwah Kuala Tungkal, Orang Tua wisudawan/wisudawati serta tamu undangan lainnya.(CR7)