TANJABBAR, -liputanjambi.id-Dihari ke Dua Tim Basarnas kabupaten Tanjab Barat terus lanjutkan pencarian korban tenggelam KM Yuliana. Setelah pencarian pada hari pertama belum membuahkan hasil tim Basarnas lanjutkan penyisir di sekitar TKP diduga tempat jatuhnya korban.

Hal itu dikatakan Ketua regu Basarnas Tanjab Barat Ariyo Hendra. Menurutnya, pencarian korban kembali dilanjutkan, “kita lakukan penyisiran mulai dari muara tengah hingga ke sungai undan, “katanya.

Berdasarkan keterangan warga kampung Kuala tengah Riyan, sekira pukul 14.00 wib mereka (warga kampung-Red) melihat KM Yuliana menumbur pantai seolah berlabuh.

“Terlihat KM Yuliana menumbur pantai seolah olah berlabuh, tapi kelihatan posisi kapal mesin nya dalam keadaan hidup, dan kondisi stir terikat, ” jelas ketua regu menirukan penjelasan warga. Masih penjelasan warga, karena saat itu kondisi air surut dan arusnya sangat deras kapal hanyut terbawa arus, “melihat gelagat demikian Riyan beserta 3 orang nelayan lainnya mencoba mendekati kapal, dan memanggil tapi tidak ada sautan dari dalam kapal, saat di periksa ke dalam kapal kosong alias tidak bernahkoda, “jelas warga. KM. Yuliana yang di nahkodai Hasan Husein (58) diketahui pada hari Rabu (22/4/2020) sekira pukul 11.00 berangkat dari kualatungkal sendirian dengan tujuan sungai undan untuk mengambil kelapa.

Selang sehari berikutnya, Kamis sekira pukul 15.00 WIB nelayan wilayah pulau tengah atas nama Riyan menghubungi pihak keluarga di Kualatungkal dengan menggunakan HP korban. Dan menyatakan menemukan kapal korban dan hp tampa di sekitar muara tengah.(CR7)