Tanjabbarat,Meski Kecamatan Seberang kota, Kabupaten Tanjung Jabung Barat termasuk kecamatan yang penuh akses medan jalanya tidak memadai seperti layaknya akses medan jalan di Kecamatan lainya,namun tidak menjadi kendala menyurutkan semangat optimis kinerja yang di tunjukkan Camat bersama perangkat dan setekholder terkait lainya untuk mengabdikan diri sebagai tanggung jawab yang di embang sebagai abdi Negara perpanjang tanggan dari pemerintah Daerah dalam melaksanakan berbagai kegiatan.
Seperti baru ini kecamatan seberang kota , kabupaten Tanjung Jabung Barat dibawah kepemimpinan Ahmad Husaini,SE.sukses memfasilitasi dalam kegiatan Wisuda Sekolah Lansia Tangguh (Selantang) yang digelar di aula kantor Camat Seko,Rabu (26/2/25).
Camat Seberang Kota (Seko) Ahmad Husaini mengatakan, kegiatan dilaksanakan oleh Selantang Sahabat Jannah(Selantang).kita pihak kecamatan hanya menyediakan fasilitas tempat kegiatan, Alhamdulillah kegiatan terlaksana dengan baik dan sukses,"ujarnya.
Terimakasih kepada pemerintah daerah, khususnya Selantang Sahabat Jannah(Selantang) yang telah mempercayai kegiatan di laksanakan di Kecamatan Seko,"timpalnya.
"Saya atas nama pemerintah kecamatan bersama perangkat dan sektholder lainya di wilayah Kecamatan Seko memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kegiatan tersebut,"ujar Camat.
Camat juga menjelaskan dalam kegiatan tersebut diikuti sebanyak 42 lansia di Wisuda Sekolah Lansia Tangguh (Selantang),"tutupnya.
Sementara terpisah Bupati Tanjung Jabung Barat melalui Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, H. Angsori, S.Ag., MH, menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas hidup lansia melalui pendidikan sepanjang hayat.
“Lansia adalah kelompok strategis yang perlu mendapat perhatian serius. Melalui Selantang, kami ingin wujudkan lansia yang sehat, mandiri, dan tetap produktif,” ujar Angsori.
“Kemajuan di bidang kesehatan harus diimbangi dengan fasilitas memadai, sesuai amanat Undang-Undang No. 13 Tahun 1998. Kesehatan lansia yang buruk tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga keluarga dan masyarakat,” tegasnya.
Selantang, sebagai program pendidikan non-formal, dirancang untuk mengoptimalkan potensi lansia melalui materi seputar proses penuaan, kesehatan fisik-mental, hingga pengelolaan gizi. Program ini terbagi dalam tiga tahap, standar 1, standar 2 dan standar 3. “Di Standar 3, lansia tidak hanya mandiri, tetapi juga menjadi agen perubahan di lingkungannya,” jelas Angsori.
Untuk mendukung perluasan Selantang, Angsori meminta Dinas P3AP2KB berkoordinasi dengan pihak terkait guna mengalokasikan anggaran di tingkat desa dan kelurahan.
“Kami harap Camat Seberang Kota dapat melanjutkan program ini ke tahap yang lebih luas,” harapnya "Para nenek dan datuk, orang tua kita ini adalah pintu keberkahan bagi kita semua. Tanpa ridho mereka, apa yang kita capai akan sia-sia," tutup Angsori.
Turut hadir dalam acara tersebut,Ketua Tim Kerja Ketahanan Keluarga Lansia dan Pemberdayaan Ekonomi Keluarga BKKBN Provinsi Jambi, Sekretaris Dinas P3AP2KB, Camat Seberang Kota, Kepala Sekolah Lansia, Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Seberang Kota, Kepala Puskesmas Rawat Inap Tungkal V, Tim pengajar dan Ketua Panitia Pelaksana Wisuda serta undangan lainnya.(CR7)